Bacaan Sholat
( Sumber : Tarjih PP Muhammadiyah )
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Rasulullah SAW bersabda : “sholatlah seakan-akan engkau
sedang melihat Tuhan atau Tuhan sedang melihatmu”
( Rukun Ihsan )
1. Niat
Berdiri tegak, menghadap kiblat
dan berniat ikhlas karena Allah
Hadits yang diriwayatkan oleh
Bukhari dan Muslim :
ﺇِﻧَّﻤَﺎ ﺍﻟْﺄَﻋْﻤَﺎﻝُ ﺑِﺎﻟﻨِّﻴَّﺎﺕِ
"Sesungguhnya (sahnya) amal
itu tergantung kepada niat".
2. Takbiratul Ihram
Mengangkat kedua belah
tanganmu sejurus bahumu,
mensejajarkan ibu jarimu pada
daun telingamu dan m'baca :
ﺍﻟﻠﻪُ ﺃﻛْﺒَﺮُ
Allaahu Akbar
"Allah Maha Besar"
Hadits riwayat Abu Dawud dari
Wail :
ﺣَﺘَّﻰ ﻛَﺎﻧَﺘَﺎ ﺑِﺤِﻴَﺎﻝِ ﻣَﻨْﻜِﺒَﻴْﻪِ ﻭﺣَﺎﺫَﻯ ﺑِﺈِﺑْﻬَﺎﻣَﻴْﻪِ ﺃُﺫُﻧَﻴْﻪِ
"Sehingga kedua tangannya itu
selempang dengan bahunya,
serta ibu jarinya sejajar dengan
telinganya."
Hadits riwayat Bukhari
dan Muslim :
ﺇِﺫَﺍ ﻗُﻤْﺖَ ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟﺼَّﻠَﺎﺓِ ﻓَﻜَﺒِّﺮْ
"Bila kamu menjalankan shalat,
takbirlah...".
Lalu letakkanlah tangan kanan
pada punggung telapak tangan
kiri di atas dada.
Tangan kanan diletakkan diatas
punggung telapak tangan kiri
beserta pergelangan dan lengan
di atas dada
Hadits nabi riwayat Abu Dawud
dan Nasaiy dari Wail :
ﺛُﻢَّ ﻭَﺿَﻊَ ﻳَﺪَﻩُ ﺍﻟْﻴُﻤْﻨَﻰ ﻋَﻠَﻰ ﻇَﻬْﺮِ ﻛُﻔِّﻪِ ﺍﻟْﻴُﺴْﺮَﻯ ﻭَﺍﻟﺮَّﺳْﻎِ
ﻭَﺍﻟﺴَّﺎﻋِﺪِ
"Lalu beliau meletakkan tangan
kanannya pada punggung
telapak tangan kirinya, serta
pergelangan dan lengannya".
3. Membaca do’a iftitah
ﺍَﻟﻠّﻬُﻢَّ ﺑﺎَﻋِﺪْ ﺑَﻴْﻨِﻰ ﻭَﺑَﻴْﻦَ ﺧَﻄَﺎﻳﺎَﻱَ ﻛَﻤَﺎ ﺑﺎَﻋَﺪْﺕَ ﺑَﻴْﻦَ ﺍﻟْﻤَﺸْﺮِﻕِ ﻭَﺍﻟْﻤَﻐْﺮِﺏِ
ﺍَﻟﻠّﻬُﻢَّ ﻧَﻘِّﻨِﻰ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﺨَﻄَﺎﻳﺎَ ﻛَﻤﺎَ ﻳُﻨَﻘَّﻰ ﺍﻟﺜَّﻮْﺏُ
ﺍْﻷَﺑْﻴَﺾُ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺪَّﻧَﺲِ
ﺍَﻟﻠّﻬُﻢَّ ﺍﻏْﺴِﻞْ ﺧَﻄَﺎﻳﺎَﻱَ ﺑﺎِﻟْﻤﺎَﺀِ ﻭَﺍﻟﺜَّﻠْﺞِ ﻭَﺍﻟْﺒَﺮَﺩِ
Allaahumma baa’id bainii
wabainaa khotoo yaa ya kamaa
baa ‘adta bainal masyriqi wal
maghrib.
Allaahumma naqqinii minal
khotoo yaa kamaa yunaqqots
tsaubul abyadhuu minaddanas.
Allaahummaghsil khotoo yaa ya
bil maa i wats tsalji wal barod.
Artinya :
“Ya Allah, jauhkanlah antara
diriku dan di antara kesalahan-
kesalahanku sebagaimana
Engkau jauhkan antara timur
dan barat.
Ya Allah, bersihkanlah aku dari
kesalahan sebagaimana
dibersihkannya kain putih dari
kotoran.
Ya Allah, cucilah kesalahan-
kesalahanku dengan air, salju
dan embun.”
Hadits NAabi riwayat Bukhari
dan Muslim dari Abu Hurairah
tentang bacaan tsbt :
Abu Hurairah berkata, "Nabi
diam sejenak antara takbir dan
bacaan, aku bertanya, "ya
Rasulullah, apa yang engkau
ucapkan dalam diammu antara
takbir dan bacaan?" Nabi
menjawab, "Aku membaca :
( "Alla-humma ba-'id baini-... )
4. Membaca ta’awwud
Berdoa dengan mohon
perlindungan dgn membaca :
ﺃﻋُﻮْﺫُ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥِ ﺍﻟﺮَّﺟِﻴْﻢِ
A’u-dzu billa-hi minasy syaitha-
nir raji-m
Artinya :
"Aku berlindung kepada Allah,
dari Syetan yang terkutuk"
Berdasarkan al-Qur'an Surat an
Nahl ayat 98 :
ﻓَﺈِﺫَﺍ ﻗَﺮَﺃْﺕَ ﺍﻟْﻘُﺮْﺃٰﻥَ ﻓَﺎﺳْﺘَﻌِﺬْ ﺑِﺎﻟﻠّٰﻪِ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥِ ﺍﻟﺮَّﺟِﻴْﻢِ
Artinya :
"Apabila kamu akan membaca
Al-Qur'an hendaklah kamu
memohon perlindungan kepada
Allah dari Syetan yang terkutuk
( berdo'a : "A'udzu billa-hi
minasy syaitha-nir raji-m" ).
Hadis nabi yang diriwayatkan
oleh Abu Sa'id al-Khudriy
sebagaimana tersebut dalam
kitab al-Muhadzdzab :
"Bahwa Nabi saw adalah
membaca ta'awwudz itu
( yaitu : "A'udzu billa-hi minasy
syaitha-nir raji-m" ).
5. Membaca basmallah
ﺑِﺴْﻢِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤﻦِ ﺍﻟﺮَّﺣِﻴْﻢِ
Bismilla-hir rah ma-nir rah i-m
Artinya :
"Atas nama Allah, Maha
Pemurah, Maha Pengasih"
6. Membaca Surat Al-Fatihah
ﺍﻟﺤَﻤْﺪُ ﻟﻠﻪِ ﺭَﺏِّ ﺍﻟﻌَﺎﻟَﻤِﻴْﻦَ.
ﺍﻟﺮَّﺣْﻤﻦِ ﺍﻟﺮَّﺣِﻴْﻢِ.
ﻣَﺎﻟِﻚِ ﻳَﻮْﻡِ ﺍﻟﺪِّﻳْﻦِ.
ﺇِﻳَّﺎﻙَ ﻧَﻌْﺒُﺪُ ﻭَ ﺇِﻳَّﺎﻙَ ﻧَﺴْﺘَﻌِﻴْﻦُ.
ﺍﻫْﺪِﻧَﺎ ﺍﻟﺼِّﺮَﺍﻁَ ﺍﻟﻤُﺴْﺘَﻘِﻴْﻢَ.
ﺻِﺮَﺍﻁَ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺃﻧْﻌَﻤْﺖَ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ
ﻏَﻴْﺮِ ﺍﻟﻤَﻐْﻀُﻮْﺏِ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﻭَﻻَ ﺍﻟﻀَّﺎﻟِّﻴْﻦَ
Alhamdu Lilla-hi rabbil ‘a-lami-n
Arrah ma-nir rah i-m.
Ma-liki yawmid di-n.
Iyya-ka na’budu wa iyya-ka
nasta’i-n.
Ihdinash shira-thal mustaqi-m.
Shira-thal ladzi-na an’amta
‘alaihim
Ghairil maghdlubi ‘alaihim
waladldla-lin
7. Membaca Ta’min
ﺁﻣِﻴْﻦ
A-mi-n
Artinya:
Kabulkanlah permohonanku!
8. Membaca surat
9. Takbiratul Ihram
ﺍﻟﻠﻪُ ﺃﻛْﺒَﺮُ
Alla-hu Akbar
10. Rukuk
ﺳُﺒْﺤَﺎﻥَ ﺭَﺑِّﻲَ ﺍﻟﻌَﻈِﻴْﻢِ
Subh a-na rabbiyal ‘azhi-m 3x
11. I’tidal
ﺳَﻤِﻊَ ﺍﻟﻠﻪُ ﻟِﻤَﻦْ ﺣَﻤِﺪَﻩُ ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﻭَﻟَﻚَ ﺍﻟﺤَﻤْﺪُ
Sami’alla-hu liman h amidah
rabbana- walakal h amdu
lengkapnya :
mil ussamaawaati, wa mil ul
ardhi, wa mil u maa shyi’ta,
min shai in, ba’du
12. Sujud
ﺳُﺒْﺤَﺎﻧَﻚَ ﺭَﺑِّﻲَ ﺍﻷﻋْﻠَﻰ
Subh a-naka rabbiyal a’la 3x
13. Duduk antara dua sujud
ﺍﻟﻠّﻬُﻢَّ ﺍﻏْﻔِﺮْﻟِﻲْ
ﻭَ ﺍﺭْﺣَﻤْﻨِﻲْ
ﻭَ ﺍﺟْﺒُﺮْﻧِﻲْ
ﻭَﺍﻫْﺪِﻧِﻲْ
ﻭَ ﺍﺭْﺯُﻗْﻨِﻲْ
Alla-hummagh firli-
War hamni-
Waj burni-
Wahdini-
War zuqni-
Artinya :
“Ya Allah ampunilah aku,
kasihanilah aku,
cukupilah aku,
tunjukilah aku,
dan berilah rizki untukku”.
14. Sujud
ﺳُﺒْﺤَﺎﻧَﻚَ ﺭَﺑِّﻲَ ﺍﻷﻋْﻠَﻰ
Subh a-naka rabbiyal a’la 3x
15. Duduk at-tahiyatul awal atau
at-tahiyatul akhir
Do’a Tasyahud
ﺍَﻟﺘَّﺤِﻴَّﺎﺕُ ﻟِﻠّﻪِ ﻭَﺍﻟﺼَّﻠَﻮَﺍﺕُ ﻭَﺍﻟﻄَّﻴِّﺒﺎَﺕُ. ﺍَﻟﺴَّﻼَﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻚَ ﺃَﻳُّﻬﺎَ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲُّ
ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔُ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺑَﺮَﻛﺎَﺗُﻪُ.
ﺍَﻟﺴَّﻼَﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻨﺎَ ﻭَﻋَﻠَﻰﻋِﺒﺎَﺩِﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤِﻴْﻦَ.
ﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺍَﻥْ ﻻَﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ
ﻋَﺒْﺪُﻩُ ﻭَﺭَﺳُﻮْﻟُﻪُ.
Attahiyyaatu lillaahi
washsholawaatu
waththoyyibaatu.
Assalaamu ‘alaika
ayyuhannabiyyu
warohmatullaahi wabarokaatuh.
Assalaamu’alainaa wa’ala
‘ibaadillaahi shshoolihiin.
Asyhadu anlaa ilaaha illallaah
waasyhadu annamuhammadan
‘abduhu warosuuluh.
Artinya :
“Segala kehormatan,
kebahagiaan dan kebagusan
adalah kepunyaan Allah.
Semoga keselamatan bagi
Engkau, ya Nabi Muhammad,
beserta rahmat dan
kebahagiaan Allah.
Mudah-mudahan keselamatan
juga bagi kita sekalian dan
hamba-hamba Allah yang
baik-baik.
Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan
melainkan Allah dan aku
bersaksi bahwa Muhammad itu
hamba Allah dan utusan-Nya”.
Do’a Shalawat Kepada Nabi
ﺍَﻟﻠّﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ ﻋَﻠَﻰ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺍﻝِ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻛَﻤَﺎﺻَﻠَّﻴْﺖَ ﻋَﻠَﻰ ﺇِﺑْﺮَﺍﻫِﻴْﻢَ ﻭَﺍﻝِ ﺇِﺑْﺮَﺍﻫِﻴْﻢَ ﻭَﺑَﺎﺭِﻙْﻋَﻠَﻰ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻭَﺍﻝِ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻛَﻤَﺎ ﺑَﺎﺭَﻛْﺖَ ﻋَﻠَﻰ ﺇِﺑْﺮَﺍﻫِﻴْﻢَ ﻭَﺍﻝِ ﺇِﺑْﺮَﺍﻫِﻴْﻢَ. ﺇِﻧَّﻚَ ﺣَﻤِﻴْﺪٌ ﻣَﺠِﻴْﺪٌ.
Allaahumma sholli ‘alaa
Muhammad wa’alaa aali
Muhammad.
Kamaa shollaita ‘alaa ibroohiim
wa aali ibroohiim.
Wabaarik ‘alaa Muhammad wa
aali Muhammad.
Kamaa baarokta ‘alaa ibroohiim
wa aali ibroohiim.
Innaka hamiidummajiid.
Artinya :
“Ya Allah, limpahkanlah
kemurahan-Mu kepada
Muhammad dan keluarganya
Sebagaimana Kau telah
limpahkan kepada Ibrahim
dan keluarganya
Berkahilah Muhammad dan
keluarganya
Sebagaimana Kau telah berkahi
Ibrahim dan keluarganya.
Sesungguhnya Engkau yang
Maha Terpuji dan Maha Mulia”.
16. Salam
ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔُ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺑَﺮَﻛَﺎﺗُﻪُ
ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔُ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺑَﺮَﻛَﺎﺗُﻪُ
Assalaamua’alaikum
warohmatullaahi
wabarokaatuh.
Artinya :
“ Berbahagialah kamu sekalian
dengan rahmat dan berkah
Allah”.
Bacaan Dzikir Setelah Shalat Fardhu
Pertama :
ﺃَﺳْﺘَﻐْﻔِﺮُ ﺍﻟﻠﻪَ ( 3 x)
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺃَﻧْﺖَ ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ، ﻭَﻣِﻨْﻚَ ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ،
ﺗَﺒَﺎﺭَﻛْﺖَ ﻳَﺎ ﺫَﺍ ﺍﻟْﺠَﻼَﻝِ ﻭَﺍْﻹِﻛْﺮَﺍﻡِ .
Astaghfirullah (3x)
Allahumma antas salaam wa
minkas salaam tabaarokta yaa
dzal jalaali wal ikrom.
Artinya :
“Aku minta ampun kepada Allah,” (3x).
Lantas membaca :
“Ya Allah, Engkau pemberi keselamatan, dan dariMu keselamatan, Maha Suci Engkau, wahai Tuhan Yang Pemilik Keagungan dan Kemuliaan.”
Kedua :
ﻻَ ﺇِﻟَـﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻻَ ﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ،
ﻟَﻪُ ﺍﻟْﻤُﻠْﻚُ ﻭَﻟَﻪُ ﺍﻟْﺤَﻤْﺪُ ﻭَﻫُﻮَ
ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮُ،
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﻻَ ﻣَﺎﻧِﻊَ ﻟِﻤَﺎ ﺃَﻋْﻄَﻴْﺖَ،
ﻭَﻻَ ﻣُﻌْﻄِﻲَ ﻟِﻤَﺎ ﻣَﻨَﻌْﺖَ،
ﻭَﻻَ ﻳَﻨْﻔَﻊُ ﺫَﺍ ﺍﻟْﺠَﺪِّ ﻣِﻨْﻚَ ﺍﻟْﺠَﺪُّ .
Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in
qodiir.
Allahumma laa maani’a lima a’thoita wa laa mu’thiya limaa mana’ta wa laa yanfau dzal
jaddi minkal jaddu.
“Tiada Rabb yg berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya.
BagiNya puji dan bagi-Nya kerajaan. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tidak ada
yang mencegah apa yang Engkau berikan dan tidak ada yang memberi apa yang Engkau cegah. Tidak berguna kekayaan dan kemuliaan itu bagi pemiliknya (selain iman dan amal shalihnya yang menyelamatkan dari siksaan). Hanya dari-Mu kekayaan dan kemuliaan.”
Ketiga :
ﻻَ ﺇِﻟَـﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻻَ ﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ، ﻟَﻪُ ﺍﻟْﻤُﻠْﻚُ ﻭَﻟَﻪُ ﺍﻟْﺤَﻤْﺪُ ﻭَﻫُﻮَ
ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮُ .
ﻻَ ﺣَﻮْﻝَ ﻭَﻻَ ﻗُﻮَّﺓَ ﺇِﻻَّ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ، ﻻَ ﺇِﻟَـﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ، ﻭَﻻَ ﻧَﻌْﺒُﺪُ ﺇِﻻَّ ﺇِﻳَّﺎﻩُ، ﻟَﻪُ ﺍﻟﻨِّﻌْﻤَﺔُ ﻭَﻟَﻪُ ﺍﻟْﻔَﻀْﻞُ ﻭَﻟَﻪُ ﺍﻟﺜَّﻨَﺎﺀُ ﺍﻟْﺤَﺴَﻦُ،
ﻻَ ﺇِﻟَـﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻣُﺨْﻠِﺼِﻴْﻦَ ﻟَﻪُ ﺍﻟﺪِّﻳْﻦَ ﻭَﻟَﻮْ ﻛَﺮِﻩَ
ﺍﻟْﻜَﺎﻓِﺮُﻭْﻥَ .
Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah.
Lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir.
Laa hawla wa laa quwwata illa billah.
Laa ilaha illallah wa laa na’budu
illa iyyah.
Lahun ni’mah wa lahul fadhl wa lahuts tsanaaul hasan.
Laa ilaha illallah mukhlishiina lahud diin wa law karihal kaafiruun.
“Tiada Rabb (yang berhak disembah) kecuali Allah,
Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya.
BagiNya kerajaan dan pujaan. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Tidak ada daya dan kekuatan
kecuali (dengan pertolongan) Allah. Tiada Rabb (yang hak disembah) kecuali Allah. Kami tidak
menyembah kecuali kepadaNya. Bagi-Nya nikmat, anugerah dan pujaan yang baik. Tiada Rabb (yang hak disembah) kecuali Allah, dengan memurnikan ibadah kepadaNya, sekalipun orang-orang kafir sama benci.”
Keempat :
ﺳُﺒْﺤَﺎﻥَ ﺍﻟﻠﻪِ + ﺍﻟْﺤَﻤْﺪُ ﻟِﻠَّﻪِ + ﺍﻟﻠﻪُ ﺃَﻛْﺒَﺮُ
(33 x)
ﻻَ ﺇِﻟَـﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻻَ ﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ،
ﻟَﻪُ ﺍﻟْﻤُﻠْﻚُ ﻭَﻟَﻪُ ﺍﻟْﺤَﻤْﺪُ ﻭَﻫُﻮَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ
ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮُ .
Subhanallah wal hamdulillah wallahu akbar (33 x).
Laa ilaha illallah wahdahu,
laa syarika lah.
Lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir.
“Maha Suci Allah +
segala puji bagi Allah +
dan Allah Maha Besar
(masing diucapkan 33 x).
Tidak ada Rabb (yang berhak disembah) kecuali Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya.
BagiNya kerajaan. BagiNya pujaan. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu.”
Kelima :
Membaca surat Al-Ikhlash,
Al-Falaq dan al-Naas
Keenam :
Membaca Ayat Kursi
( Al-Baqarah: 255)
ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﻫُﻮَ ﺍﻟْﺤَﻲُّ ﺍﻟْﻘَﻴُّﻮﻡُ ﻟَﺎ ﺗَﺄْﺧُﺬُﻩُ ﺳِﻨَﺔٌ ﻭَﻟَﺎ ﻧَﻮْﻡٌ ﻟَﻪُ ﻣَﺎ
ﻓِﻲ ﺍﻟﺴَّﻤَﻮَﺍﺕِ ﻭَﻣَﺎ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺄَﺭْﺽِ ﻣَﻦْ ﺫَﺍ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﻳَﺸْﻔَﻊُ ﻋِﻨْﺪَﻩُ ﺇِﻟَّﺎ
ﺑِﺈِﺫْﻧِﻪِ ﻳَﻌْﻠَﻢُ ﻣَﺎ ﺑَﻴْﻦَ ﺃَﻳْﺪِﻳﻬِﻢْ ﻭَﻣَﺎ ﺧَﻠْﻔَﻬُﻢْ ﻭَﻟَﺎ ﻳُﺤِﻴﻄُﻮﻥَ ﺑِﺸَﻲْﺀٍ
ﻣِﻦْ ﻋِﻠْﻤِﻪِ ﺇِﻟَّﺎ ﺑِﻤَﺎ ﺷَﺎﺀَ ﻭَﺳِﻊَ ﻛُﺮْﺳِﻴُّﻪُ ﺍﻟﺴَّﻤَﻮَﺍﺕِ ﻭَﺍﻟْﺄَﺭْﺽَ ﻭَﻟَﺎ
ﻳَﺌُﻮﺩُﻩُ ﺣِﻔْﻈُﻬُﻤَﺎ ﻭَﻫُﻮَ ﺍﻟْﻌَﻠِﻲُّ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴﻢُ
Ketujuh :
ﻻَ ﺇِﻟَـﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻻَ ﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ،
ﻟَﻪُ ﺍﻟْﻤُﻠْﻚُ ﻭَﻟَﻪُ ﺍﻟْﺤَﻤْﺪُ ﻭَﻫُﻮَ
ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮُ .
10 × ﺑﻌﺪ ﺻﻼﺓ ﺍﻟﻤﻐﺮﺏ ﻭﺍﻟﺼﺒﺢ
Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah.
Lahul mulku wa lahul hamdu
yuhyi wa yumiit wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir.
“Tiada Rabb yg berhak disembah kecuali Allah Yang Maha Esa,
tiada sekutu bagiNya, bagiNya
kerajaan, bagi-Nya segala puja. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu.”
(Dibaca 10 x setiap sesudah shalat Maghrib dan Subuh)
Kedelapan :
Membaca shalawat dan dilanjutkan dengan doa-doa lain sesuai keperluan, antara lain doa
misalnya :
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺇِﻧِّﻲْ ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﻋِﻠْﻤًﺎ ﻧَﺎﻓِﻌًﺎ،
ﻭَﺭِﺯْﻗًﺎ ﻃَﻴِّﺒًﺎ،
ﻭَﻋَﻤَﻼً ﻣُﺘَﻘَﺒَّﻼً.
Allahumma inni as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyiba,
wa ‘amalan mutaqobbala.
“Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepadaMu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal dan amal yang diterima.”
(Dibaca setelah salam shalat
Shubuh)
Agus Priyono
Diambil dari Artikel :
Drs. H. Dadang Syaripudin, MA.
Anggota Lajnah Tarjih
PP Muhammadiyah,
Wakil Ketua PWM Jawa Barat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Belajarlah ketenangan, kehormatan diri dan bersikaplah rendah hati kepada yg mengajar kamu.